a) Bird
Eye
Sudut
pengambilan gambar ini, posisi objek dibawah / lebih rendah dari kita berdiri.
Biasanya sudut pengmbilan gambar ini digunakan untuk menunjukkan apa yang
sedang dilakukan objek (HI), elemen apa saja yang ada disekitar objek, dan
pemberian kesan perbandingan antara overview (keseluruhan)lingkungan
dengan POI (Point Of Interest).
b) High
Angle
Pandangan tinggi.
artinya, pemotret berada pada posisi yang lebih tinggi dari objek foto.
c)
Eye Level
Sudut pengembilan gambar yang dimana objek dan kamera sejajar /
sama seperti mata memandang. Biasanya digunakan untuk menghasilkan kesan
menyeluruh dan merata terhadap background sebuah objek, menonjolkan
sisi ekspresif dari sebuah objek (HI), dan biasanya sudut pemotretan ini juga
dimaksudkan untuk memposisikan kamera sejajar dengan mata objek yang lebih
rendah dari pada kita missal, anak – anak.
d) Low
Angle
Pemotretan
dilakukan dari bawah. Sudut pemotretan yang dimana objek lebih tinggi dari
posisi kamera. Sudut pengembilan gambar ini digunakan untuk memotret arsitektur
sebuah bagunan agar terkesan kokoh, megah dan menjulang. Namu, tidak menutup
kemungkinan dapat pula digunakan untuk pemotretan model agar terkesan elegan
dan anggun.
e)
Frog Eye
Sudut
penglihatan sebatas mata katak. Pada posisi ini kamera berada di dasar bawah,
hampir sejajar dengan tanah dan tidak dihadapkan ke atas. Biasanya memotret
seperti ini dilakukan dalam peperangan dan untuk memotret flora dan fauna.
0 comments:
Post a Comment